Senin, 19 Mei 2014

PANITIA EKSPEDISI BIDADARI 3
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN HALMAHERA BARAT
Jalan Sarikat No. 2 Jailolo


Diberitahukan kepada Calon Peserta Ekspedisi Bidadari 3 yang telah mendaftar, agar mengkonfirmasikan kepastian saudara untuk mengikuti Ekspedisi Bidadari 3 dengan mengirimkan SMS ke No. 081340477904 dengan Format : Nama, Alamat, Pekerjaan, Intansi/perguruan tinggi/sekolah.

Ekspedisi Bidadari dilaksanakan selam 3 Hari 2 Malam mulai Tanggal 29 s/d 31 Mei 2014.

Peserta diharapkan berkumpul di Kantor Dinas Kehutanan Kabupaten Halmahera Barat paling lambat jam 10'30 WIT, untuk regristasi dan pemberian pembekalan terkait pelaksanaan Ekspedisi. Team Ekspedisi akan dilepas secara resmi oleh Bupati Halmahera Barat jam 13'00 WIT bertempat di Sasado Lamo Desa Acango Kec. Jailolo.

Perlengkapan yang wajib dibawa adalah : Senter, Alat Makan (piring, sendok & Cangkir) Jas hujan bila perlu dan kebutuhan pribadi seperlunya. Diharapkan tidak membawa barang yang berlebihan agar tidak menjadi beban dalam perjalanan.

Ruter perjalanan yang harus ditempuh dengan jalan kaki kurang lebih 6 Km dan karena pelepasan team ekspedisi dilaksanakan jam 13'00, maka kemungkinan peserta akan tiba diperkemahan malam (jam 19-20 WIT) untuk itu peserta harus membawa senter masing-masing.

PANITIA TIDAK MENANGGUNG BIAYA TRANSPORT DARI DAERAH ASAL S/D JAILOLO ( PP ), AKOMODASI DAN KOMSUMSI DILUAR JADWAL KEGIATAN EKSPEDISI.
 
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, sampai bertemu di Kantor Dinas Kehutanan Kab. Halmahera Barat pada hari Kamis, 29 Mei 2014 jam 10'30 WIT.

Panitia,

Rudi Suhendar 




Rabu, 07 Mei 2014



SEKILAS TENTANG BURUNG BIDADARI
DAN EKSPEDISI BIDADARI 3
 
Burung Bidadari merupakan salah satu burung endemik Maluku Utara yang mempunyai nama latin Semioptera wallacii dan merupakan salah satu jenis burung Cenderawasih. Burung Bidadari mempunyai bulu yang indah bagaikan bidadari, burung ini juga mempunyai gerak tarian yang indah dan terkesan genit terutama saat merayu pasangannya. Walaupun kita berada didekatnya dan selama tidak mengganggu pohon tempat burung ini bermain, burung bidadari seolah merasa tidak terganggu oleh kehadiran kita dan terus menari-nari meloncat dari cabang satu ke cabang lainnnya.
Burung langka ini merupakan anggota famili Paradisaeidae (Cenderawasih) dan merupakan satu-satunya anggota genus Semioptera. Ditemukan pertama kali pada tahun 1858 oleh Alfred Russel Wallace. Oleh masyarakat lokal burung ini dikenal juga sebagai weak-weka, sedangkan dalam bahasa Inggris burung ini disebut sebagai Standardwing, Standard-wing Bird-of-paradise, atau Wallace’s Standardwing.
Burung Bidadari sudah menjadi icon bagi Maluku Utara, bahkan berbagai kegiatan dan iven-iven yang dilaksanakan di wilayah Maluku Utara seringkali menggunakan burung Bidadari sebagai simbol, maskot maupun logo. Bahkan di depan Kantor Gubernur Maluku Utara berdiri tegak replika/patung burung bidadari.
Namun sayang hanya sebagian kecil saja masyarakat Maluku Utara yang sudah pernah melihat langsung burung ini, bahkan sebagian orang menganggap bahwa keberadaan burung bidadari hanya cerita belaka. Photo-photo atau gambar yang sudah di ekplor di internet sebagian besar merupakan gambar/photo yang di ekplor oleh masyarakat/wisatawan asing dan justru wisatawan asinglanh yang lebih banyak mempromosikan keberadaan burung bidadari.

Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat dalam rangkaian kegiatan Festival Teluk Jailolo 2014 mengajak masyarakat Maluku Utara untuk dapat melihat langsung burung bidadari di habitat aslinya di dalam kawasan hutan Halmahera Barat melalui kegiatan Ekspedisi Bidadari 3.

Tujuan utama Ekspedisi Bidadari 3 adalah memperkenalkan keberadaan burung bidadari kepada masyarakat, sekaligus untuk mempromosikan habitat burung bidadari sebagai daya tarik wisata alam dan menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap kelestarian sumber daya alam.

Pelaksanaan Ekspedisi Bidadari direncanakan dilaksanakan selama 3 hari 2 malam, mulai tanggal 29 Mei s/d 31 Mei 2014 (Jam Keberangkatan diinformasikan kemudian)

Rute perjalanan ekspedisi bidadari 3 ada 2 (dua) alternatif yaitu :
1. Jailolo - Tanah Putih Desa Domato Kec. Jailolo Selatan - Eks HTI PT. TAIWI wilayah Desa Domato - Gunung Gigisoro/Habitat Burung Bidadari
2. Jailolo - S. Kosidi Desa Akelamo Kao Kec. Jailolo Timur - Gunung Gigisoro/Habitat Burung Bidadari.
Rute yang harus ditempuh dengan jalan kaki baik alternatif 1 maupun 2 kurang lebih 5 Km dengan menyusuri hutan.

Transportasi dari Jailolo s/d Lokasi ekspedisi (PP), komsumsi dan perlengkapan camping disediakan oleh Panitia.

PANITIA TIDAK MENANGGUNG biaya transport dari daerah asal peserta ke Jailolo (PP), Komsumsi dan Akomodasi diluar jadwal kegiatan ekspedisi.

PERSYARATAN :
1. Sehat Jasmani dan Rohani
2. Pernah/siap melakukan penjelajahan di hutan
3. Pada saat pelaksanaan ekspedisi, mematuhi segala peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Panitia.
4. Khusus bagi pelajar SMA sederajat wajib menyertakan surat ijin dari orang tua dan sekolah
5. Masing-masing peserta diwajibkan membawa SENTER (Penerangan diperjalanan)
6. Masing-masing peserta membawa alat makan sendiri (piring, sendok, gelas/cangkir) 

Untuk seluruh peserta, diharapkan tidak membawa barang/perlengkapan yang berlebihan untuk menghindari beban masing-masing. Bawalah perlengkapan/kebutuhan pribadi seperlunya.

Keberangkan tim ekspedisi akan dilepas secara resmi oleh Bupati Halmahera Barat (waktu pelepasan akan disampaikan kemudian) di lokasi FTJ (sekitar pelabuhan jailolo)

Bagi para peserta diharapkan berkumpul terlebih dahulu di sekretariat panitia (Kantor Dinas Kehutanan Kab. Halmahera Barat - Jailolo) 2 jam sebelum acara pelepasan sekaligus registrasi ulang peserta. Bagi yang tidak melakukan Registrasi dianggap mengundurkan diri dari peserta ekspedisi.

Informasi lebih lanjut (Pemanggilan peserta) akan disampaikan sebelum hari H pelaksanaan ekspedisi


Demikian untuk diketahui dan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.


Ttd
Panitia Ekspedisi Bidadari 3

Selasa, 22 April 2014

EKSPEDISI BURUNG BIDADARI

Dalam rangkaian kegiatan Festival Teluk Jailolo Tahun 2014, Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat kembali akan menggelar kegiatan Ekspedisi Burung Bidadari.

Bagi para pemuda/pemudi, para petualang, pecinta alam dan masyarakat luas yang ingin mengikuti Ekspedisi Burung Bidadari, segera daftarkan diri anda " KESEMPATAN TERBATAS HANYA UNTUK 100 ORANG. TIDAK DIPUNGUT BIAYA APAPUN (GRATIS) "

Untuk Informasi dan pendaftaran dapat menghubungi :

1. Rudi Suhendar / HP : 081340477904
2. Ama / HP : 081341863085
3. Sri Mulyono / HP : 085340069517
Email    : Standardwing.kalibatuputih@Gmail.Com
               Kehutanan.halbar@Gmail.Com
Alamat : Dinas Kehutanan Kabupaten Halmahera Barat
               Jalan Sarikat No. 2 Jailolo Kab. Halmahera Barat

Rabu, 16 April 2014

EKSPEDISI BIDADARI 3






Setelah sukses melaksanakan Ekspedisi Bidadari II pada rangkaian kegiatan Festival Teluk Jailolo 2013, dan untuk lebih memperkenalkan keberadaan burung bidadari (Semioptera wallacei) kepada masyarakat luas maka pada rangkaian kegiatan Festival Teluk Jailolo 2014 yang rencananya dilaksanakan pada bulan Mei 2014, Ekspedisi burung bidadari kembali akan digelar.
Jadi.... bagi para petualang, pecinta alam dan pecinta satwa, persiapkanlah diri kalian untuk bergabung dengan tim Ekspedisi Bidadari 3.
Kegiatan Ekspedisi Bidadari 3 Tahun 2014 ini direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Mei 2014 bertepatan dengan kegiatan Festival Teluk Jailolo 2014.
Dinas Kehutanan Kabupaten Halmahera Barat selaku penanggung jawab kegiatan Ekspedisi Bidadari 3 sementara ini dalam tahap persiapan, sementara untuk kepastian waktu pelaksanaan Ekspedisi Bidadari 3 akan diumumkan kemudian melalui spanduk, baliho dan media elektronik (radio) maupun media cetak.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi "Rudi Suhendar" 081340477904

Rabu, 13 Maret 2013

PETA LOKASI HABITAT BURUNG BIDADARI GUNUNG GIGISORO



HABITAT BARU "BURUNG BIDADARI (Semioptera wallacei)" DITEMUKAN DI HALMAHERA BARAT

1 Maret 2013, Tim Ekspedisi Gigisoro melakukan ekspedisi untuk mencari Habitat Burung Bidadari.
Kegiatan ini dilaksanakan sehubungan dengan keberadaan Habitat/Display burung Bidadari di kawasan hutan Tanah Putih sudah mulai terganggu dengan aktifitas manusia yang mengakibatkan aktifitas burung bidadari mulai berkurang.
Berdasarkan informasi pak Demianus Bagali (Om Anu) pernah ditemukan habitat burung bidadari di sekitar kawasan hutan lindung gunung Tabobo atau tepatnya di sekitar Gunung Gigisoro.
Tim Ekspedisi yang terdiri dari :
1. Rudi Suhendar (Dinas Kehutanan Kab. Halmahera Barat)
2. M. Lafran Abae (Dinas Kehutanan Kab. Halmahera Barat)
3. Demianus Bagali/Pak Anu (Guide Wisata Burung Tanah Putih)
4. 3 (tiga) Orang tenaga buruh dari Desa Domato Kec. Jailolo Selatan
Melakukan pencarian habitat sesuai informasi yang diberikan oleh Pak Anu selama 5 (lima) Hari
Hari 1
Kami memulai perjalanan dari Jailolo dengan menggunakan kendaraan (Mobil) ke HTI PT. TAIWI di sekitar Tanah Putih. Dari HTI dilanjutkan berjalan kaki sekitar 3 Jam untuk mencapai ke camp pertama (sungai paneke)
Hari 2
Pagi-pagi kami menuju ke lokasi yang diperkirakan terdapat habitat burung bidadari, namun tempat yang dulu pernah ditemukan habitat oleh Pak Anu, ternyata kami tidak menemukan tanda-tanda atau suara burung bidadari. Kami pun kembali ke Camp.
Sore hari kami mencoba menelusuri hutan dengan jarak sekitar 2,5 Km dari Camp untuk mencari habitat burung bidadari, dan akhirnya kami mendengar suara burung bidadari walau yang terdengar hanya 1 (satu) ekor, kami pun menandai tempat tersebut agar esok hari kami bisa kembali ke tempat tersebut.
Hari 3
Seperti biasa untuk menyaksikan pertunjukan burung bidadari kita harus menuju habitat sebelum jam 6.00 Pagi, maka jam 4.00 subuh kami melakukan perjalanan menuju tempat yang telah ditandai kemarin. Sesampainya ditempat tersebut (jam 6.00), ternyata kami tidak mendengar suara burung bidadari, walau masih gelap gulita kami terus menyusuri hutan untuk menemukan habitat burung bidadari, akhirnya kurang lebih 500 meter dari tempat pertama kami menemukan habitat burung bidadari. Kami sangat bersemangat walaupun agak terlambat karena bisa menyaksikan tarian dan nyanyian burung bidadari. Setelah kami amati ada 3 (tiga) tempat/display untuk melihat burung bidadari dengan jelas tanpa harus menggunakan teropong. Setelah kami rasa cukup dan karena waktu sudah menunjukan jam 8'00 dan burung bidadari pun sudah mulai meninggalkan habitat, maka kami pun kembali ke camp. Sebelum kembali ke Camp, kami meluangkan waktu untuk membuat tangga-tangga di pohon sekitar display dengan tujuan esok pagi kami bisa mengamati/mengambil photo burung dari atas pohon.
Karena camp di sungai Paneke agak jauh dari Habitat yang kami temukan, maka untuk memudahkan akses pengamatan, kamipun memutuskan untuk pindah camp ke tempat yang lebih dekat dengan habitat kurang lebih 1,5 Km dari camp sungai paneke atau kurang lebih 800 Meter dari Habitat.
Hari 4
Jam 5'00 Kami menuju Habitat dari Camp ke 2, waktu yang diperlukan untuk menuju habitat dari camp ke 2 cukup ditempuh dengan perjalan 20 menit dan medan yang dilewati pun cukup landai. Jam 5'30 kami sudah sampai di habitat, dan saya pun memanjat pohon yang telah dibuatkan tangga-tangga untuk mencoba mengabadikan burung bidadari walau dengan kamera pas-pasan.
Tepat jam 6'00 burung bidadari mulai bernyanyi dan menari di dekat saya sekitar 2-5 meter. Saya pun mencoba memotret burung bidadari, dan Alhamdulillah walau hasil jepretan kurang maksimal, tapi kami puas bisa menyaksikan tarian burung bidadari dari dekat. Jumlah burung bidadari di habitat ini diperkirakan mencapai 20 - 30 Ekor.
Hari 5.
Pagi-pagi, kami kembali mengamati aktifitas burung bidadari dan mencoba kembali untuk memotret burung, setelah puas kamipun kembali ke Camp dan setelah istirahat sejenak kami pun kembali pulang ke Jailolo, dengan perjalanan menuju arah Akelamo Kao (sungai kosidi).

Koordinat Habitat Burung Bidadari Kawasan Hutan Gunung Gigisoro adalah : N: 0 59 18.7  E: 127 35 26.1

Rute Menuju Habitat :
1. Dari Tanah Putih : Jalan Kaki sekitar 6-7 Jam menuju lokasi Camp/Bevak.
2. Dari S. Kosidi Akelamo Kao : Jalan kaki 2-3 Jam sampai di lokasi Camp/Bevak
3. Dari lokasi Camp/Bevak menuju Habitat 20-30 Menit.

Catatan :
1. Untuk mengamati burung bidadari di Gunung Gigisoro, harus menginap di Camp/Bevak sekitar habitat.
2. Selain burung bidadari, terdapat hampir semua burung endemik Halmahera/Maluku Utara (Burung Nuri, Kaka Tua Putih, Julang Irian, Pitta, Pergam, Bubut Goliath, Burung Malam/Hantu dll)




Bagi yang berminat berwisata burung di alam (Kawasan Hutan Gunung Gigisoro) hubungi : Rudi Suhendar / Phone : 081340477904 atau Email : Suhendar.rudi@Gmail.com.